Berita MGMP

Rabu, 06 September 2017

Pertemuan MGMP Bahasa: Pisah Kenang Anggota

UNTUK pertemuan bulanan MGMP Bahasa (Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggeris) SMA/ MA Kabupaten Karimun bulan Sepetember 2017 ini ada kegiatan tambahan. Pertemuan kali ini disejalankan dengan kegiatan Pisah Kenang (Acara Perpisahan) dua orang anggota MGMP Bahasa, Ibu Pab (Heni Riawati) dan Pak M. Rasyid Nur. Ibu Pab yang dulunya juga sebagai Kepala SMA Negeri 4 Karimun pindah tugas menjadi pegawai struktural di Pemda Karimun. Sedangkan Pak Rasyid (begitu dia biasa disapa) yang dulu juga sebagai Kepala SMA Negeri 3 Karimun sudah memasuki masa purna bakti.


Sesuai hasil kesepakatan pertemuan MGMP Bahasa sebelumnya, pada pertemuan bulan ini akan dilaksanakan acara perpisahan kedua anggota tersebut. Kegiatan pertemuan dilaksanakan di SMA Negeri 1 Karimun dengan mengundang pengawas SMA, Ibu Suzana dan Ibu Willy Septinar. Hadir juga pada pertemuan ini Kepala SMA Negeri 1 Karimun, Drs. Alta Petra selaku tuan rumah.

Anggota MGMP Bahasa tampak memenuhi ruangan Labor IPA SMA Negeri 1 Karimun yang dipakai sebagai tempat pertemuan. Menurut salah seorang anggota MGMP, "Sepertinya pada pertemuan ini hampir semua anggota hadir." Ibu itu menjelaskan bahwa para guru Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggeris dari Kundur dan Moro serta Buru kelihatannya hadir. Dari Pulau Karimun sendiri boleh dikatakan hadir semuanya, jelasnya.

Pertemuan diawali dengan sambutan-sambutan. Tercatat yang memberikan sambutan pada pertemuan ini antara lain, Pak Khairani, selaku Kepala Sekolah Pembina MGMP Bahasa. Lalu berturut-turut memberikan sambutan adalah Pak Alta, selaku Kepala Sekolah tuan rumah dan Ibu Suzana, perwakilan pengawas Provinsi Kepri di Karimun.
Anggota MGMP Menyimak Sambutan-sambutan

Pak Khai (begitu Pak Khairani disapa) berharap kiranya MGMP Bahasa tetap aktif dan solid sebagai sebuah wadah. Setiap kegiatan, hendaknya selalu menghasilkan produk. Begitu juga Pak Alta, dalam sambutannya mengharapkan hal yang kurang lebih sama. "Jangan sampai pertemuan sekali sebulan menjadi sia-sia saja," kata Pak Alta. Sementara Bu Suzana menjelaskan pentingnya guru dalam proses pembelajaran. Dengan menyinggung penerapan Kurikulum 2013 sejak dua tahun lalu dan tahun ini akan diberlakukan hampir di semua sekolah, Bu Su (sapaannya) mengingatkan bahwa guru itu harus bisa menjadi model bagi orang lain. Guru haruslah bisa menjadi teladan bagi siswa, guru lain bahkan masyarakat, katanya.

Ibu Pab dan Pak Rasyid juga diberi kesempatan memberikan  kata-kata perpisahan. Keduanya mengucapkan terima kasih atas kebersamaan selama bergabung. Sekaligus menyampaikan permohonan maaf jika ada kesalahan dan kekeliruan selama ini. Bu Pab sebagai Kepala Sekolah Pembina MGMP secara khusus mengatakan bahwa dalam pembinaannya mungkin kurang maksimal, maka dia meminta untuk semua itu.

Acara ditutup dengan penyerahan bingkisan dari MGMP Bahasa kepada kedua anggota MGMP ini. Setelah bersalaman dan berfoto-foto, acara pun ditutup. Ibu Suzana, Bu Willy dan Bu Pab duluan meninggalkan tempat, begitu juga Pak Alta. Saya sendiri masih ngobrol sambil menjelaskan tentang blog MGMP MENULIS yang dibuat beberapa bulan terakhir untuk kepentingan anggota MGMP Kabupaten Karimun.***


Tidak ada komentar:
Write komentar

Berikan Komentar Anda