Kembali lagi penyegaran K-13

Hari (Sabtu 10 maret 2018) ini ada 2 (dua) kegiatan yang sama-sama penting bagi saya sebagai seorang guru. Dua kegiatan yang merupakan pengembangan diri bagi seorang guru harus saya ikuti. Bukan meremehkan pertemuan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) IPS B  di MAN USB Karimun yang menjadi agenda rutin pada minggu pertama, dengan  mengikuti bimbingan teknis penyegaran instruktur kurikulum 2013 yang diadakan oleh Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP)  dengan harapan ada ilmu yang bisa saya bagi dengan teman-teman MGMP pada pertemuan berikutnya.  

Alhamdulillah untuk tahun ini masih diberikan kesempatan untuk mengikuti Bimbingan Teknis Penyegaran Instruktur Kurikulum 2013. Berikan izin kepada saya untuk  tidak mengikuti pertemuan kita yang sudah menjadi angenda tetap. Insyalallah pada pertemuan bulan depan ilmu yang saya dapat dengan di absennya kehadiran saya akan saya ganti dengan berbagi materi dari keabsenan saya pada pertemuan bulan ini.

Seperti biasa disetiap pelatihan yang diikuti pasti ada lembaga pelaksana , untuk penyegeran Kurikulum 2013  LPMP Kepulauan Riau yang kita tahu sebagai ................K-13. Panitia untuk bimbingan teknis ini terdiri dari Dwi afrini Risma,MSC dan Doni Zuhri Suntago, S.Ab.  Nara sumber dari LPMP Ibu Mariana.

Bersama 28 orng peserta lainnya,   pelatihan seyogyanya dimulai jam 07.30 – 08 00 registrasi peserta bimbingan teknis, dikarena hari hujan hanya kami peserta dari SMA Negeri 2 Karimun yang hadir On time. Saya sendiri hadir jam 06.45 yang sudah menjadi kebiasaan datang lebih cepat agar dapat menyiapkan diri sebelum masuk kedalam kelas. Di karena cuaca yang mungkin tidak mendukung akhirnya pembukaan yang seharusnya dilaksanakan terpaksa di undur mengingat dan menimbang , akhirnya panitia mengambil kebijakan kami peserta yang hadir akhirnya mengikuti Pre test terlebih dahulu.

Pre Test memakan waktu 30 meni, dilanjutkan dengan pemberian alat tulis kantor (ATK) terdiri dari 1 set tas kecil yang didalamnya berisi surat pernyataan surat perjalan dinas, pena, note book, bad nama, jadwal kegiatan dan yang paling menarik adalah falsdisk 32 Gb yang berisi materi penyegaraan instruktur kurikulum 2013. Sambil menunggu acara pembukaan sebagai peserta ini mungkin bisa dimanfaatkan untuk melihat-lihat materi penyegaraan ini daripada membuang-buang waktu.  Folder yang saya lihat tentunya penyegaran dari materi Ekonomi yang saya ajar. Berdasarkan 2 kali mengikut bimbingan teknis penyegaran instruktur kurikulum 2013 materi  ekonomi selalu mengalami masalah, entah foldernya kosong atau ada beberapa file yang berisi materi ekonomi tidak sempurna tercopy sehingga hal ini akan menyulitkan untuk mengerjakan lembar kerja yang menjadi tanggung jawab sebagai peserta bimbingan teknis.  Alhamdulillah  untuk penyegaran kali ini tidak ada masalah tersebut, tak terasa jam telah menunjukkan pukul 9.30 acara di mulai dengan pembawa acara dari salah satu panitia (Dwi Afrini Risma, MSc), dirjen (pemimpin ) ibu Roha dari perwakilan peserta, pembaca doa bapak Zulpan perwakilan pengawas SLTA Provinsi Riau sekaligus sebagai pembuka acara mewakili dinas dan LPMP. Tidak memakan waktu lama, seremoni acara pembukaan berakhir dilanjutkan dengan acara berikutnya pemateri pertama.

Menurut jadwal materi yang diberikan oleh pihak panitia, materi pertama seharusnya kebijakan dan dinamika perkembangan kurikulum, mungkin telah menjadi kebijakan panita materi pertama bertukar menjadi materi umum Penguatan Pendidikan Karakter. Dengan model pembelajaran diskusi. Pembelajaran orang dewasa yang diterapkan oleh nara sumber sehingga kami peserta lebih banyak diajak berdiskuti. 

Karena pembelajaran bermodel pembelajaran orang dewasa sesuai dengan bimbingan teknis ini hanya untuk penyegaran, kami para serta dianggap sudah memahami penerapan kurikulum 2013. Dimana para serta dapat memberikan contoh-contoh dari pelaksanaan PPK di sekolah masing-masing sehingga mejadi referensi di sekolah lain. 

Pelatihan hari ke 2 dimulai jam 8 pagi sesuai dengan jadwal, pemateri memberikan instruksi untuk hari kedua ini kami peserta akan lebih banyak mengerjakan Lembar Kerja (LK) untuk lebih mudah memahami materi yang disajikan sehigga nanti akan lebih mudah sewaktu pendampingan. Mungkin suatu hari nanti kami juga akan melaksanakan cara yang sama ke siswa kami.
Yang ingin saya katakan di sini adalah bahwa inilah penyegaran kembali Kurikulum Tahun 2013 atau yang lebih kita kenal dengan sebutan K-13. Semoga penyegaran ini benar-beanr membuat kami para guru fresh dan akan nyaman dalam melaksanakan tugas nanti.***